Senin, 01 November 2010

just the way i am

aku ? aku begini adanya. aku bukan bonekamu yang semudah itu kau hancurkan lalu kau ambil dengan kasihmu dan kau perlakukan aku seakan aku tak merasa apapun. aku manusia biasa yang masih memiliki hati yang kadang rapuh dan mudah terasa sakit bila ada yang menyakitinya. tetapii. kau harus tau kalau aku sudah memaafkanmu. memaafkanmu atas segala salahmu. sudah melupakan apa yang memang seharusnya kulupakan. karena hal hal tersebut hanya dapat membuat isi otakku buyar. jantung dan hatiku tak seirama, akal dan asaku pun tak segaris lurus. aku sempat hilang arah. tak tau kemana jalan yang harus kupilih. harus bertahan seperti ini. terpuruk lalu mati. atau berdiri, tersenyum, lalu meraih apa yang seharusnya kuraih. atau aku tetap terdiam disini bersama rasa pedih dan menghitung detik deti ini kapan akan segera berakhir. beruntung, orang orang baik itu , menitih dan meraih tanganku menuju ke jalan yang baru. jalan yang semestinya aku ada disana. jalan tanpa air mata dan keterpurukan. aku harus maju. tak ada kata yang mengharuskan aku tetap ada di sini. seperti kata all time low, maybe it's not my weekend, but it is maybe my year :) . yeah kata life must go on tak hanya tampak angin lalu di telingaku. ia menggema dan berteriak membangunkan mimpi burukku . aku berkata aku tak bisa. tak bisa semudah ini. tapi ia terus menggelora dan menguasai hatiku. ia meyakinkanku bahwa tak ada yang tak mudah di dunia ini, namun semua yang tak mudah akan lebih mudah jika kita yakin dan mau berusaha. aku menatapkan tanganku dan menggenggam harapan yang belum kuketahui itu , yang kutau, aku masih punya banyak kesempatan. aku masih punya waktu untuk mengubah hidupku dari keterpurukan ini. dengan bantuan orang orang baik itu aku berjalan, meski tertatih, aku berusaha untuk tak lagi bergantung pada mereka untuk menghibur laraku, menghapus titik air di sudut mataku, dan memelukku dikala hari terasa berat untuk dilalui. aku mematri keyakinan di benak mungiil ini. hanya dua kata : AKU BISA ! dan see ? aku bisa :) aku butuh waktu untuk mengontrol emosiku, untuk mengatur hela nafasku kala sesuatu yang tak kusuka berdenging di telingaku, dan sedikit membiarkan tetesan seperti embun di pelupuk itu bertahan lalu menjatuhkan diri. semua itu proses kan? proses untuk membuatku lebih dewasa. lebih mengerti apa sebenarnya hidup? sberapa kerasnya hidup ini. dan aku menjadikanmu pelajaran yang sangat berharga. kau ajarkan aku cara merelakanmu pergi. dan aku sanggup. kau berikan aku kata kata untuk menjadi gadis periang, dan aku mampu. dan kau katakan padaku bahwa semua akan baik baik saja, dan ternyata memang itu adanya :D . dan aku tau semua nya indah jika kita mengikuti hati dan rencana Tuhan. terimakasih kau cobaan sekaligus guru kehidupanku. dan kau akan tau aku yang sebenarnya jika kau melihatku dari sisi yang tak pernah kau tau..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar