Sabtu, 22 Desember 2012

Di sebuah dini hari, sunyi, senyap, gelap.
ada tubuh yang terjaga, ada yang terbangun dan memanjat doa-doa.
bersimpuh memohon ampunan, mendoakan keluarga.
bersujud demi mengharap hal-hal baik senantiasa.

Di sebuah pagi yang berembun, 
ada tangan-tangan yang sibuk mempersiapkan hari.
peluh bercucur meski pagi masih sibuk bercengkrama.
karenanya, pagi itu sempurna.
ketika secangkir teh hangat dan
sentuhan tangan lembut meski guratan di tangannya
sudah terlihat renta.

Di sebuah malam yang dingin dan berangin,
ada cemas saat pesan singkat untuk buah hatinya 
tak kunjung dibalas
atau saat anak kesayangannya justru sibuk bermain dan lupa
bahwa ada yang senantiasa menantinya pulang.
bahwa ada yang tidak tenang selasar batinya, 
saat kehadirannya melengkapi rumah mereka.

Ibu.

kau lah yang menciptakan pagiku, mencerahkan hariku, dan menggenapkan malamku.
adamu menyempurnakan hidupku :)

untuk tiap cangkir teh hangat buatan ibu yang tak terhitung jumlahnya, untuk tiap masakan yang dibuat dengan hati tulus, meski lelah, meski sedang sibuk luar biasa. dan untuk setiap suap yang diberikan dengan penuh rasa kasih. untuk peluk, cium, dan sentuhan tangan yang luarbiasa menghangatkan, menguatkan dan menakjubkan khasiatnya. 

untuk tiap telefon, pesan singkat berkata cepat pulang. untuk tiap khawatir yang menggetarkan. tiap larangan yang selalu beralasan, dan tiap pengorbanan yang selalu dicurahkan untuk membahagiakan hidup ini :"

semoga masih banyak kesempatan untuk selalu membahagiakan dan membanggakan ibu . amin.

untuk ibu, perempuan nomor satuku. my best motivator ever.
Selamat Hari Ibu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar