Sabtu, 14 Januari 2012

#1 Berdamai dengan Kamu.

Dear Kamu.

Apa kabar? Long time no see ya sejak kepergianmu waktu itu. Tanpa pamit, tanpa seucap kata, tanpa kabar berita. Tanpa sadar sepucuk surat ini ingin kukirimkan kepadamu, yang sudah hampir dua tahun menghilang dari peredaranku. Kau tau, beberapa waktu setelah kepergianmu, baru taulah aku atas apa yang terjadi padamu. Dan itu sungguh memiriskan aku. Karena saat terakhir kali aku bertemu denganmu, kau masih terlihat baik baik saja, tanpa kurang suatu apapun. Berkaca kaca aku saat ku tau kau sudah di dunia yang baru, dengan keadaan yang baru, dengan pribadi yang baru, dan dengan hidup yang baru. Mungkin itu caramu berdamai dengan Tuhan, tapi sejujurnya aku merindukan kamu yang dulu. Kamu yang apa adanya, kamu dengan kedewasaan yang kamu miliki. Kamu yang sangat amat kamu. Auramu yang sungguh bersahaja, sikapmu yang dengan sabar mengajariku apa arti hidup yang sebenarnya. Hidup dengan realita yang pelik, yang tak selalu mudah, yang tak selalu indah. Tuhan pasti amat menyayangimu. Dan kau pasti tau itu :) terimakasih untuk pelajarannya yang amat membekas, bagiku kau ada dalam sejengkal inspirasiku. Selalu.

Tuhan, jaga dia dalam dekapanMu. Dan sampaikan salamku untuknya. Aku tau Engkau Maha baik, Tuhan. Sampai jumpa kamu di stasiun kehidupan selanjutnya. Aku yakin suatu saat kita bisa bertemu :')

Tidak ada komentar:

Posting Komentar